Senang, Sedih, Kecewa, Kesal, Lucu, Epik. Saya rasa kata kata tersebut pas untuk menggambarkan film ini. Spider-Man : No Way Home seolah ingin penonton dibuat bertanya tanya tentang apa yang baru saja mereka tonton. Dan ya, memang betul sekali. Setelah kemarin di Eternals (Marvel Studios, 2021) saya dibuat takjub dengan cinematography serta scoring nya yang dibuat cukup berbeda dibanding film-film garapan Marvel Studios sebelumnya, pada Spider Man : No Way Home kali ini saya dibuat takjub dengan hampir seluruh aspek dari film ini, yang walaupun masih ada beberapa hit and miss yang masih bisa saya maklumi.
Sinopsis
Film ini
masih meneruskan cerita dari film sebelumnya, yaitu Spider-Man : Far From Home
(Marvel Studios, Columbia Pictures, 2019), dimana Mysterio (Jake Gylleanhal)
mengungkap identitas Peter Parker (Tom Holland) yang sebenarnya. Seketika Peter
Parker pun menjadi pusat perhatian setelah identitas sebenarnya terungkap dan
dimintai pertanggung jawaban atas insiden yang dihadapinya di Spider-Man : Far
From Home. Stop, saya gamau bahas sinopsis nya lebih lanjut lagi, stop disini
aja.
Review Starts Here
Untuk masalah storyline, saya tidak ada masalah dengan storyline nya. Diawal saya sih cukup takut kalo kejadian di The Amazing Spider Man 2 dan Spider Man 3 bakal terulang lagi di Spider-Man : No Way Home ini, dimana banyaknya karakter/villain yang dimasukkan namun tidak diimbangi dengan fondasi story nya yang kuat, alhasil storyline nya jadi lumayan acak acakan yang kadang tempo ceritanya berubah ubah tanpa sebab. Namun syukurnya kejadian yang sempat terjadi di TASM2 dan SM3 menurut saya tidak terjadi di film ini, pengenalan karakter/villain di film ini dikemas dengan sangat baik, dengan porsi yang diberikan kepada tiap karakter itu pas, gak berlebihan, serta fondasi ceritanya yang kuat membuat storyline film ini ga acak acak an dan tempo ceritanya berkembang seiring film nya.
Untuk bagian acting dan casting, saya cukup ada kendala pada acting aktornya sih, yaitu actingnya Electro (Jamie Foxx) yang menurut saya kurang menjiwai karakternya, yang dialognya menurut saya terlalu dipaksakan aksen nya dan justru kadang berujung jadi hambar. Tapi sisanya, acting dari para aktor dan aktrisnya dah top notch sih, ga tanggung tanggung. Namun saya masih merasa janggal pada castingnya Aunt May yang diperankan oleh Marisa Tomei, yang menurut saya terlalu mencuri perhatian dibanding MJ nya lol. Atau itu mungkin pendapat saya aja ya wkwkwk.
Lanjut ke bagian scoring dan sound effect, menurut saya bagus bagus aja sih, cuma gak wah wah banget. Saya juga nonton nya yang Dolby Surround 7.1, bukan yang Dolby Atmos, jadi ga expect banyak sama Scoring/SFX nya. Tapi, saya kadang masi rindu sama scoring dan sound effect yang ada di film The Amazing Spider Man 2, terutama pas scene web swinging nya, tapi ga bisa berharap banyak sih saya kalo sama film garapan Marvel Studios kalau soal scoring, cuma Eternals kemarin yang cukup ngebuat saya merasa agak beda dibanding film film Marvel Studios sebelumnya walaupun saya nonton nya yang Dolby Surround 7.1 juga, terasa lebih “mewah”.
Eh hampir kelupaan bagian Cinematography dan VFX nya, karena saya nonton nya yang format 2D , bukan yang IMAX/4DX, jadi saya gabisa komentar banyak masalah CGI/VFX nya. Tapi menurut saya, walau saya nontonnya yang format 2D, VFX/CGI nya halus kok, apalagi pas scene Doctor Strange nya, saya dibuat wah sama CGI/VFX nya. Untuk Cinematography nya, masih sama aja sih sama film-film Spider Man garapan Marvel Studios sebelumnya, gaada yang wah. Masih OK aja lah intinya.
Fan Service?
Saya gamau bahas itu. Karena kalo dibahas pasti penuh dengan spoiler. Intinya
nikmati aja filmnya, temuin sendiri keseruan dan kejutan nya. Sebisa mungkin
hindari spoiler yang bertebaran. Untungnya saya masi kebagian nonton di
hari pertama, jadi saya sama sekali ga kena spoiler sebelum nonton film ini,
jadi saya gak set ekspektasi duluan.
Kesimpulan
Kesimpulannya,
menurut saya Spider Man – No Way Home merupakan penutup yang manis untuk
trilogi Spider-Man MCU, dan sebagai awal yang fresh juga untuk
memulai trilogi selanjutnya. (Kan katanya Sony perpanjang kontrak sama
MCU lagi). Saya semakin dibuat gasabar pengen liat Marvel Studios dan Sony
bakal ngebawa Spider Verse ini kemana.
SKOR DARI SAYA UNTUK FILM INI = 8,5/10.
(Oh iya, ada 2 post credits di film ini, jadi jangan sampe
kelewatan ya!)
0 Comments